Info Pondok
Thursday, 27 Mar 2025
  • Pondok pesantren ibnu abbas sragen yang beralamatkan di Beku Kliwonan Masaran Sragen Jawa Tengah

Mereka Mendatangkan Hal-hal yang Menafikan Tauhid dalam halaqoh Dzikir-Dzikir Mereka

Diterbitkan : - Kategori : Tak Berkategori

FATWA LAJNAH DAIMAH LILBUHUTS AL-ILMIYAH WALIFTA’

JILID 1 TENTANG AQIDAH

Disusun oleh: ASY-SYAIKH AHMAD BIN ABDURRAZAQ AD-DUWAISY

يأتون في أذكارهم ببعض الأشياء المنافية للتوحيد

فتوى رقم (5034):

س: أرجو أن تفتونا في جماعة يحلقون في المساجد ويذكرون الله ويذكرون رسوله ويأتون في أذكارهم ببعض الأشياء المنافية للتوحيد مثل قولهم بصوت واحد: وخذ بيدي يا رسول الله, يرددون ذلك ويقودهم أحدهم قائلا: يا مفتاحا لكنوز الله – يا كعبة لتجلي الله – أيا عرشا لاستواء الله – يا كرسيا لتدلي الله – فاغننا يا رسول الله, أنت المقصود يا حبيب الله – أنت أنت يا رسول الله… إلى غير ذلك من هذا النوع المملوء بالشركيات.

ج: أولا: إن ذكر الله جماعة بصوت واحد على طريقة الصوفية بدعة, وقد ثبت عن رسول الله صلى الله عليه وسلم أنه قال: من أحدث في أمرنا هذا ما ليس منه فهو رد.

ثانيا: أن دعاء غير الله والاستغاثة به لتفريج كربة أو كشف غمة شرك أكبر لا يجوز فعله; لأن الدعاء والاستغاثة عبادة وقربة لله وحده, فصرفها لغيره شرك أكبر يخرج من الإسلام والعياذ بالله, قال تعالى: ولا تدع من دون الله ما لا ينفعك ولا يضرك فإن فعلت فإنك إذا من الظالمين وإن يمسسك الله بضر فلا كاشف له إلا هو وإن يردك بخير فلا راد لفضله يصيب به من يشاء من عباده وهو الغفور الرحيم وقال تعالى: وأن المساجد لله فلا تدعوا مع الله أحدا وقال تعالى: ومن يدع مع الله إلها آخر لا برهان له به فإنما حسابه عند ربه إنه لا يفلح الكافرون إلى غير ذلك من الآيات الدالة على وجوب صرف العبادة لله وحده. وثبت في الحديث أن النبي صلى الله عليه وسلم قال: إذا سألت فاسأل الله, وإذا استعنت فاستعن بالله الحديث, وقال عليه السلام: الدعاء هو العبادة.

وبالله التوفيق، وصلى الله على نبينا محمد, وآله وصحبه وسلم.

اللجنة الدائمة للبحوث العلمية والإفتاء

عضوعضونائب رئيس اللجنةالرئيس
عبد الله بن قعودعبد الله بن غديانعبد الرزاق عفيفيعبد العزيز بن عبد الله بن باز


Mereka Mendatangkan Hal-hal yang Menafikan Tauhid dalam Dzikir-dzikir Mereka     

Fatwa nomor 5034:

Pertanyaan: Aku berharap anda sekalian memberi kami fatwa tentang suatu kelompok yang membentuk halaqah di masjid-masjid. Mereka berdzikir kepada Allah dan Rasul-Nya dengan hal-hal yang menafikan tauhid seperti perkataan mereka dengan satu suara: “bimbinglah aku wahai Rasulullah.” Mereka mengulang-ulang kalimat tersebut. Salah seorang dari mereka memimpin dengan mengatakan: wahai kunci harta kekayaan Allah, wahai kakbah untuk meninggikan Allah, wahai arsy untuk bersemayam Allah, wahai kursi tempat meletakkan kaki Allah, cukupilah kami wahai Rasulullah, engkau adalah tujuan kami wahai kekasih Allah, engkaulah… engkaulah….Ya Rasulullah. Dan selainnya dari dzikir-dzikir yang penuh dengan kesyirikan.   

Jawab: Pertama: sesungguhnya dzikir kepada Allah secara berjama’ah satu suara dengan cara sufi adalah bid’ah. Terdapat hadits dari Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, bahwasanya beliau bersabda: “Barangsiapa yang berbuat perkara baru dalam urusan (agama) kami yang bukan bagian dari perintah kami maka ia tertolak. 

Kedua: berdo’a dan beristighatsah kepada selain Allah untuk menghilangkan kesusahan adalah syirik besar tidak boleh dilakukan karena do’a dan istighatsah merupakan ibadah dan pendekatan hanya khusus untuk Allah saja, memalingkannya untuk selain Allah adalah syirik besar yang mengeluarkan pelakunya dari agama Islam, wal’iyadzu billah. Allah ta’ala berfirman: “Dan janganlah kamu menyembah apa-apa yang tidak memberi manfaat dan tidak (pula) memberi mudharat kepadamu selain Allah; sebab jika kamu berbuat (yang demikian) itu, maka sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk orang-orang yang dhalim. Jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak kurniaNya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” Allah juga berfirman: “Dan sesungguhnya masjid-masjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah) Allah”. Allah juga berfirman: “Dan barangsiapa menyembah tuhan yang lain di samping Allah, padahal tidak ada suatu dalil pun baginya tentang itu, maka sesungguhnya perhitungannya di sisi Tuhannya. Sesungguhnya orang-orang yang kafir itu tiada beruntung.”. dan ayat-ayat lain yang menunjukkan wajibnya beribadah hanya kepada Allah saja. Terdapat dalam hadits bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “jika engkau meminta maka mintalah kepada Allah dan jika mohon pertolongan maka mohonlah kepada Allah”. Beliau juga bersabda: “do’a adalah ibadah”.

Semoga Allah memberi taufiq dan semoga shalawat serta salam senantiasa tercurah kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan para sahabatnya.

Komite Tetap Riset Ilmiyah dan Fatwa

Ketua              : Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz                                                                             

Wakil ketua     : Abdurrazaq ‘Afifi

Anggota          : Abdullah bin Ghudayan

Anggota          : Abdullah bin Qu’ud                                  

(Sumber : Fatwa lajnah daimah lilbuhuts al-ilmiyah walifta’ tentang aqidah yang disusun oleh Syaikh Ahmad bin Abdurrazaq Ad-Duwaisy, dari situs www.dorar.net atau mauqi’u ad-durar as-saniyah).

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Beri Komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.